Penyaluran Bansos ke 3, Program Atensi YAPI Tahun 2024, Di Istana Yatim Banjarnegara, Berjalan Lancar.

Banjarnegara-sinnewsbara.com

sinnewsbara.com

Banjarnegara, Senin, 25 November 2024 — Bertempat di Istana Yatim Attaslim Yasin Terpadu, penyaluran bantuan sosial (bansos) Program Atensi YAPI tahun 2024 berlangsung dengan lancar. Sebanyak 38 anak yatim piatu (YAPI) menjadi penerima manfaat untuk periode November dan Desember 2024.

Menurut Arif, petugas dari Kantor Pos Purwanegara, kerjasama antara pihak kantor pos dan Lembaga Yasinj sangat membantu dalam pendistribusian bantuan. “Kami berupaya memastikan semua bantuan dapat tersalurkan tepat sasaran sesuai data yang diterima,” jelas Arif.

Verifikasi Data oleh Pendamping. Proses penyaluran turut diawasi oleh Yovi dan enam pendamping Program Keluarga Harapan (PKH). Mereka memverifikasi data penerima manfaat untuk memastikan kecocokan antara data dan kondisi penerima. Yovi menjelaskan bahwa bantuan akan dibatalkan apabila penerima YAPI, khususnya anak-anak yatim, memiliki perubahan status, seperti ibunya menikah lagi.

Kisah Fawas dan Penyesuaian Data Alamat. Salah satu penerima manfaat, Muhammad Fawas, menerima bantuan sebesar Rp1.600.000 untuk periode delapan bulan (Rp200.000 per bulan). Fawas sebelumnya beralamat di Depok, Jawa Barat, namun setelah ayahnya meninggal, ia pindah bersama keluarga ke kampung halaman. Saat ini, Fawas tinggal di asrama bersama enam anak YAPI lainnya. Dana bantuan disalurkan melalui Dinas Sosial sesuai dengan alamat terbaru. Fawas mengungkapkan rasa syukur atas bantuan ini, yang akan digunakan untuk kebutuhan hidup dan pendidikan.

Naufal Agustin yatim dan juga difabel, dari pucang bawang, di dampingi ibunya.

Administrasi dan Koordinasi Penyaluran. Fadli A.F., admin Istana Yatim, menjelaskan bahwa undangan untuk pengambilan bantuan telah disampaikan kepada seluruh penerima. Namun, terdapat dua anak yang harus menunda pengambilan karena sedang menjalani ujian. “Kami telah berkoordinasi dengan pihak Kantor Pos Purwanegara untuk penjadwalan ulang,” kata Fadli.

Harapan Pemerintah. Pemerintah berharap bantuan ini dapat memberikan manfaat besar bagi para penerima, khususnya dalam memenuhi kebutuhan hidup dan pendidikan anak-anak yatim piatu di Banjarnegara.

Wagino, untuk banjarnegara.