Banjarnegara-sinnewsbara.com

Pada November 2024, Istana Yatim At-Taslim mendapat kunjungan dari tiga wanita inspiratif, yaitu Setiyastuti (Ketua KWT GEMPITA) beserta pengurus lainnya. Mereka menyerahkan donasi hasil usaha Gerakan Menanam dan Pengolah Inisiatif Wanita (GEMPITA) untuk kebutuhan anak-anak asrama. Kunjungan ini disertai paparan tentang perjalanan KWT GEMPITA yang penuh semangat.

Tentang KWT GEMPITA
Kelompok Wanita Tani (KWT) GEMPITA dibentuk pada 5 November 2017 di Kecamatan Purwanegara. Kelompok ini memanfaatkan lahan pekarangan untuk meningkatkan ketahanan pangan, ekonomi keluarga, dan pemberdayaan lingkungan. Visi mereka adalah menjadi komunitas yang mandiri, terampil, dan berdaya saing dalam sektor pertanian.
Dalam Tukar informasi, yang di paparkan Ketua KWT GEMPITA yakni menuju kemakmuran keluarga, warga masyarakat dan program ini sangat singkron apa yang di cita citakan Istana Yatim untuk menjadi lembaga modern dengan membangun Pentahelix, berkolaborasi dengan goverment / pemerintah, Lembaga pendidikan, Bisnis, Komunitas, dan Media informasi… Dan bersama menyambut tahun kemakmuran dan kesejahteraan, penuh harap.

Program dan Penghargaan
GEMPITA aktif menggelar pelatihan, bazar, lomba, serta sinergi dengan berbagai lembaga. Beberapa penghargaan yang diraih adalah Juara 3 lomba tumpeng dan Juara Harapan 2 lomba gerak dan lagu tingkat kabupaten. Mereka juga mengolah hasil panen untuk konsumsi pribadi, pasar lokal, hingga kegiatan sosial.

Metode dan Manfaat Pemanfaatan Pekarangan
Teknik seperti vertikultur, hidroponik, dan polybag diterapkan untuk lahan sempit, menghasilkan sayuran sehat, lingkungan asri, dan peluang usaha kecil. GEMPITA juga fokus pada pengelolaan bersama, pembagian tugas, serta distribusi hasil panen yang adil.
Inspirasi
“Mulailah dari lahan kecil untuk hasil yang besar di masa depan.”
