FA, adalah Anak Korban Eksploitasi Kini Resmi Bergabung di Istana Yatim At-Taslim Yasin Terpadu

Banjarnegara – sinnewsbara.com

Kamis, 17 Juli 2024

Kamis, 17 Juli 2024

Hari Kamis (17/7), menjadi hari bahagia bagi (FA) yang memulai kehidupan baru bersama teman-teman dan suasana baru setelah resmi diterima sebagai bagian dari keluarga besar Istana Yatim At-Taslim Yasin Terpadu Banjarnegara.

Sebelumnya, proses komunikasi untuk menitipkan FA diawali oleh Ibu Yuliati, Sekretaris Dinas Sosial PPPA Banjarnegara, yang menghubungi Ketua Yasin melalui sambungan telepon. Beliau menyampaikan niat untuk menitipkan anak korban eksploitasi atas rekomendasi dari Kaur Kesra Desa Mertasari, Kecamatan Purwanegara, sekaligus meminta dilakukan komunikasi lanjutan dengan Ketua Yayasan.

Serah terima FA di wakili Dinsos ke yayasan
Dokumentasi serah terima Instansi terkait dan keluarga ke Yayasan

Beberapa pekan kemudian, Bapak Anwar dari Dinas Sosial kembali mengkonfirmasi kelanjutan komunikasi tersebut. Setelah dilakukan koordinasi, Kadus Peyuyon menghubungi Ketua Yayasan dan menyampaikan bahwa pihak desa mendapat arahan dari Dinas Sosial untuk menitipkan FA yang mengalami trauma akibat tekanan dalam keluarga. FA diketahui hidup dalam lingkungan keluarga pencari dan pengepul barang bekas, dengan keterbatasan perhatian terhadap pendidikan.

Setelah diskusi bersama pihak desa, yayasan melakukan kunjungan asesmen ke rumah FA. Ketua Yayasan beserta pembina Yayasan Salam Abadi Indonesia meninjau langsung kondisi keluarga dan mendapatkan persetujuan dari orang tua FA untuk bersekolah dan tinggal di asrama yatim At-Taslim.

Kunjungan Lembaga untuk melakukan Asesmen ke keluarga FA, Dengan kesepakatan siap tinggal di asrama istana Yatim At-taslim, Yasin terpadu.

FA yang bersemangat melanjutkan pendidikan, meskipun secara usia sudah tidak bisa masuk sekolah reguler, akan mengikuti pendidikan kesetaraan melalui program PKBM Rawa Cinde Purwanegara, yang sudah bekerja sama dengan pihak Istana Yatim.

Penunjukan kamar tidur untuk anggota baru

Pada hari penyerahan, FA diantar langsung oleh perwakilan Dinas Sosial Mas Yordan, didampingi oleh Mas Faqih (TKSK Kecamatan Purwanegara), Kadus Peyuyon, Kaur Kesra Desa Mertasari, serta pihak keluarga. Mereka secara resmi menyerahkan FA kepada Istana.

Dan warga binaan yang telah terregestrasi berasrama di istana yatim At-taslim sejumlah 11 anak, dan telah pindah keluar kota 1 anak bersama keluarga barunya, dan kembali kerumah satu anak karena ada keluarga nya yang siap mengampu. Sehingga jumlah anak yang tinggal di asrama saat ini 9 anak.

Liputan Wage-bara.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *